Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti google news dan bergabung kedalam Telegram Tempo.co
Tempo beberapa kali menyoroti bahaya deepfake yang digunakan untuk menyebarkan hoaks hingga melakukan penipuan. Deepfake untuk tujuan jahat tersebut biasanya menggunakan tampilan tokoh terkenal.
Sementara pemindaian menggunakan Hiya Deepfake Voice Detector menyimpulkan hanya 1 persen bagian dari suara dalam online video itu yang autentik. Hal ini menandakan suara dalam video itu merupakan konten deepfake
Ternyata, video clip-online video tersebut bukanlah rekaman asli, melainkan hasil manipulasi AI yang mampu meniru wajah dan suara para artis dengan sangat meyakinkan.
With over 25 decades of mixed remote and on-web site Management, I specialize in aligning operational efficiency with innovative internet marketing techniques to develop lasting value for stakeholders.
Sejumlah artis menjadi sasaran penggunaan online video modifikasi teknologi AI untuk tujuan promosi judi on the internet dan produk pelangsing. Siapa saja mereka?
Akun itu menambahkan narasi "Baik untuk bapak/ibu jika ingin kami bantu untuk masalah ekonomi, terlilit hutang, ingin bangun rumah, bangun usaha, atau dll silahkan anda bisa langsung hubungin Whatsapp kami di bawah ini.."
Beredar unggahan video yang menampilkan selebritas Raffi Ahmad mempromosikan situs judi miliknya.Namun setelah ditelusuri unggahan tersebut tidak benar atau hoaks. Simak penjelasannya pada online video berikut.
Awalnya, Melaney tidak mengetahui keberadaan online video tersebut hingga para sahabat sesama artis menghubunginya untuk menanyakan hal itu.
Tak hanya di Indonesia, hal serupa marak terjadi di luar negeri. Organisasi pemeriksa fakta Spanyol, Maldita.es, menemukan bahwa banyak akun Twitter atau X bercentang biru turut menyebarkan deepfake berbahaya seperti itu.
Hal ini membutuhkan kewaspadaan pengguna media sosial atas online video tokoh favorit mereka dan tawaran yang sangat menggiurkan, seperti giveaway
Melawan raffi777 Pecah hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Namun setelah diedit perbincangan tersebut berubah menjadi pembicaraan mengenai judi on the net. Tentunya hal ini sangat mengganggu Atta. Suami Aurel Hermansyah itu menyatakan merasa sangat dirugikan, terutama karena keterkaitannya dengan judi online.
Najwa Shihab juga pernah menjadi sasaran editan yang dilakukan kecerdasan buatan alias AI. Dalam video yang telah dimanipulasi tersebut, ia terlihat sedang mempromosikan situs judi on the internet dengan klaim dapat memberikan penghasilan hingga jutaan rupiah.